Cuap-cuap di Malam Jumat

haiiii... semuanya...
Akhirnya bisa kembali menulis blog lagi setelah sekian lama vakum (ceile kya artis aje)...
Kamseupay banget ya,,, tapi gal apa2 dech kan blog gue jadi terserah gue mau nulis apa, ya gak???
Cerita hari ini biasa aja sich,, aktivitas seperti biasa,,,
Memasuki H-3 Lebaran Idul Fitri  1433 H, di kostan udah sepi banget tu, cuma yang punya kostan aja. Teman-teman udah pada libur, udah pada mudik semua cuma diriku aja yang masih berkutat dengan pekerjaan demi sesuap nasi dan sebongkah berlian, hehe... (kaya lagunya wali ya). Lebaran tahun ini, InsyaAllah mudah-mudahan sampe hari H nanti sehat walafiat sekeluarga sehingga bisa menikmati moment idul fitri lebih bermakna,,,,

Ehhh... sekian dulu ya postingan hari ini berhubung hari udah hampir jam 20.30. soalnya mau siap-siap beres pulang ke kostan secara ni, aku nulis di komputer kantor, hehhheee... gak pa2 lah mumpung gratis, heeee..

Bakteri Laut Memakai Cahaya untuk Menarik Plankton dan Ikan

Tidak semua cemerlang itu emas. Kadang hanya bakteri yang mencoba hidup. Banyak mahluk laut bersinar dengan cahaya yang dihasilkan secara biologis.

---

Fenomena ini, yang disebut bioluminesensi, diamati, diantaranya, pada beberapa bakteri laut yang memancarkan cahaya tetap segera mereka mencapai tingkat konsentrasi tertentu (fenomena yang disebut “penginderaan kuorum”) pada partikel organik di air samudera. Walaupun hal ini diketahui, manfaat menghasilkan cahaya masih belum jelas.

Sekarang, dalam sebuah artikel yang baru diterbitkan dalam  Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS), para peneliti dari Universitas Hebrew Yerusalem mengungkapkan misteri mengapa bakteri laut berpendar. Ini ada hubugannya dengan kelangsungan hidup yang paling terang.

 Artikel ini berdasarkan penelitian ynag dilakukan di  Interuniversity Institute for Marine Sciences di Eilat oleh mahasiswa pascasarjana Margarita Zarubin, dalam arahan Prof. Amatzia Genin, kepala jurusan Evolusi, sistematika, dan ekologi universitas Hebrew Yerusalem, bekerjasama dengan   Prof. Shimshon Belkin dan mahasiswanya Michael Ionescu dari Silberman Institute of Life Sciences Universitas Hebrew.

Temuan mereka menunjukkan kalau cahaya yang dipancarkan bakteri ini menarik predator, umumnya zooplankton, yang mencerna bakteri   namun tidak mampu mencernanya. Bakteri, yang terus bersinar didalam perut zooplankton, mengungkapkan keberadaan zooplankton yang sekarang bercahaya, yang pada gilirannya, diserang oleh predatornya sendiri – ikan- yang dapat menandakan mereka ada dalam gelap.

Dalam eksperimen yang dilakukan oleh para peneliti dalam kegelapan total, mereka menemukan kalau ikan malam mudah mendeteksi zooplankton yang berpendar dan memakannya, sementara, di sisi lain, ikan itu tidak tertarik pada zooplankton yang telah menelan bakteri yang mengalami mutasi genetik sehingga tidak berpendar.

 Penyelidikan lebih jauh pada ikan malam yang telah memakan zooplankton menunjukkan kalau bakteri pendar ini juga bertahan melewati perut ikan. “Sejauh kita memperhatikan bakterinya, akses mereka pada system pencernaan ikan seperti mencapai ‘surga’ – sebuah tempat yang aman, penuh nutrisi, dan juga alat transportasi ke samudera luas,” jelas  Prof. Genin.

Di sisi lain, temuan kalau sebagian zooplankton tertarik dengan pendaran bakteri dan memakan materi pendar terlihat bertentangan dengan naluri bertahan hidup mereka sendiri, karena ini meningkatkan kemungkinan zooplankton tersebut diserang dan dimakan ikan. Fenomena pencitraan quorum yang mengatur bioluminosensi bakteri dapat menjelaskan temuan ini, kata para peneliti. Zooplankton “tahu” kalau sebuah cahaya di air menunjukkan banyaknya bahan organic dimana bakteri dapat tumbuh.

 “Dalam samudera dalam yang gelap, jumlah makanan sangat terbatas, karenanya pantas bagi zooplankton untuk mengambil resiko menerangi dirinya sendiri saat menemukan dan memangsa partikel dengan bakteri pendar, karena manfaat menemukan makanan langka lebih besar daripada bahaya memaparkan dirinya sendiri pada keberadaan ikan predator yang relatif langka,” jelas  Prof. Genin.

Sumber : http://www.faktailmiah.com/2012/03/04/bakteri-laut-memakai-cahaya-untuk-menarik-plankton-dan-ikan.html

Doa ku, Harapan ku

Pagi ini bagi ku terasa sangat menyedihkan padahal aku menerima sms dari teman kampuz ku dulu yang nota benenya bisa dibilang kami sangat akrab sekali. dimulai dengan sms biasa menanyakan kabar masing-masing terus berlanjut aku menanyakan masalah beasiswa. teman ku ngebalas sms ku katanya sebenarnya dia mau menerima beasiswa karena kampuz sudah menawarkan 2 kali beasiswa ke dia tahun 2010 dan 2012. degggggggggg, duarrrrrrrrrrr hati ku hancur banget, aku sedih bukan iri atau apa mendengar kabar itu tapi aku kecewa banget sama orang di kampus aku yg bisa dibilang dulu waktu kuliah dekat banget sama dia ( rahasia yg pasti bukan temen ku) eh... giliran ada tawaran beasiswa aku ga dikabarin sama sekali, hiks.... Tapi ya sudah semuanya akan baik2 saja walaupun tanpa beasiswa itu. aku percaya Allah selalu memberikan jalan yang terbaik buat ku. entah itu dimana, atau kapan pokoknya Allah sudah merencanakan sesuatu ( kata Syahrini, hehehe) buat ku. Yang pasti aku hanya berdoa semoga Allah selalu memberikan aku yang terbaik walau dalam bentuk apapun itu. Aku memang bermimpi bisa meraih kesempatan untuk memperoleh itu entah sampai kapan itu. Hanya berdoa Ya Allah semoga impian ku suatu saat bisa menjadi kenyataan dan yang terpenting Ya Allah lindungilah kedua orang tua ku biar selalu berada di jalan-Mu, Aminnnn

Semua akan Indah Pada waktunya, InsyaAllah, Amin.....

Semangat Muliani......

Kangen Meong q si Catty

Udah hampir seminggu ga pulang berarti hmpir seminggu juga ga ketemu ma si catty, kangen bgt dan pengen bgt liat dia bobo manja di lantai. Ini dia foto-foto meong q yg lagi narsis (tidur aja masih smpet narsis,ckckck...), Hasinya, tarrararaaaaaaaa,,,,,,,

xixix... Mukanya lucu bgt

eh...difotoin malah nambar narsis, hemmm...

catty, i miss u.... hehehe...

Masih Kangen My Mom

Baru aja sore selasa pulang ke kampung, ehh... siang ini udah balik lagi ke kostan padahal masih mau di rumah manja-manjaan ma mama q tapi apa daya pekerjaan udah menunggu di sini (maksudnya: di kota). Pengen banget kaya orang2 atau temen2 yang selalu dekat dengan orang tuanya. Aku udah dari SMA sampe kerja selalu jauh dari orang tua. Baru ngerasain betapa begitu berartinya ortu bagi kita. Tapi toh ga usah disesali semuanya sudah ditakdirkan menjadi seperti ini, yang penting tetap semangat dan selalu berdoa untuk kedua ortu ku moga mereka selalu dalam lindungan Allah SWT, Aminnn... Mom, I love u.............

Yang Harus kamu Tahu

1. Shabu-shabu

   (kristal, ubas, SS, mecin)

Nama populer untuk Methampetamine. Bentuknya seperti kristal, tidak berbau, dan tidak berwarna. mengakibatkan efek yang kuat pada sistem saraf. pemakai akan bergantung secara fisik dan mental. Dapat merusak otot, jantung bahkan menyebabkan kematian. Zat ini mendorong tubuh melampui ambang batas kekuatan fisik. Pemakai merasa fly dengan perasaan enak sementara yang berangsur-angsur mengakibatkan kegelisahan yang luar biasa. Efek langsung penggunaan menjurus pada perilaku kekerasan. Dapat menyebabkan Impoten. Pemakai yang over dosis mengakibatkan kerusakan lever dan paru-paru bahkan kematian.

Akibatnya:

Berat badan menyusut, kejang-kejang, kerusakan ginjal dan jantung, kematian, impoten, halusinasi, paranoid, dan serangan jantung.

Sumber: BNN RI